BANDARLAMPUNG,LAMPUNG17.COM – Walikota Bandarlampung, yang juga ketua Satgas penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Herman HN terus meningkatkan Protokol Kesehatan (Prokes). Hal ini dilakukan, karena terjadi peningkatan pada klaster perkantoran yang cukup signifikan.
Walikota juga mengaku telah menginstruksikan dinas kesehatan agar melakukan rapid test di wilayah perkantoran yang telah memiliki dugaan atau catatan kasus penyebaran.
“Saya sudah bilang dengan kepala dinas kesehatan dirapid semua. BRI ini kan tambah banyak, termasuk PLN, Telkom. Jika dia reaktif, diswab,” kata Herman HN, di kantor Pemerintahan Kota Bandarlampung, Senin (19/10).
Dari penyebaran itu sendiri menurutnya yang membuat peningkatan kasus dalam beberapa hari terakhir. Update terakhir pada
18 Oktober 2020 pukul 17:02 WIB total kasus di laman covid19.bandarlampungkota.go.id sebanyak 511 kasus.
“Hari ini aja bertambah 31. Sudah 560-an. Ini pada umumnya tertular. Mungkin uangnya yang kena virus mungkin. Ini kuncinya ya menjaga diri,” ujarnya.
Sementara itu, pihaknya juga kini semakin memperketat penegakan protokol kesehatan di wilayah setempat, dengan memperbanyak tim penegak protokol kesehatan untuk masyarakat.
“Sekarang mulai dua minggu saya tambah jadi 20 tim. Ini tidak lain bagiamana masyarakat harus budayakan cuci tangan, pakai masker,” tutur dia. (enj)
