Tempat Hiburan Malam di Bandar Lampung Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Shisha Elektrik

BANDAR LAMPUNG, LAMPUNG17.COM (SMSI) – Kebakaran hebat melanda salah satu tempat hiburan malam di Kota Bandar Lampung pada Senin dini hari (13/10/2025). Peristiwa tersebut terjadi di Radar Space Kitchen Bar and Lounge, yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Garuntang, Kecamatan Bumi Waras.

Menurut informasi yang dihimpun, api diduga berasal dari korsleting listrik saat salah satu karyawan tengah mengisi daya shisha elektrik di ruang VIP lantai bawah. Dalam hitungan menit, api langsung membesar dan menjalar ke bagian lain bangunan yang berlantai dua tersebut.

Karena lokasi titik api berada di ruangan tertutup, kobaran api sulit dikendalikan. Kondisi diperparah dengan minimnya sistem proteksi kebakaran di bangunan itu. Api yang awalnya muncul di lantai satu, dengan cepat merambat ke lantai dua hingga menghanguskan hampir seluruh isi bangunan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Anhoni Irawan, mengatakan pihaknya mengerahkan 48 personel untuk melakukan pemadaman. “Kami terjunkan 48 petugas dengan dukungan beberapa unit mobil pemadam. Api berhasil kami padamkan setelah hampir lima jam upaya pemadaman,” ujar Anthoni.

Ia menjelaskan, petugas sempat kesulitan menjangkau sumber api karena kondisi bangunan yang padat dan banyak ruangan tertutup. Meski begitu, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Anhoni menambahkan, pihaknya akan melakukan evaluasi bersama instansi terkait untuk memastikan setiap tempat hiburan malam di Kota Bandar Lampung memiliki sistem proteksi kebakaran yang memadai. “Kami mengimbau agar pemilik usaha segera melengkapi alat pemadam api ringan (APAR) dan sistem deteksi dini di bangunan mereka. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi,” tegasnya.

Hingga pagi hari, petugas masih melakukan pendinginan di lokasi untuk memastikan tidak ada titik api yang kembali muncul. Polisi juga telah memasang garis pembatas dan melakukan olah TKP guna menyelidiki penyebab pasti kebakaran. (*)

Pos terkait