Walikota Harap Vaksinasi Driver Ojol Bantu Penekanan Covid-19

  • Whatsapp

BANDARLAMPUNG, LAMPUNG17.COM- Ratusan driver ojek online di Kota Bandarlampung menjalani vaksinasi. Kegiatan kerjasama antar Pemerintah Kota Bandarlampung bersama perusahaan penyedia layanan transportasi online ini berlangsung di Puskesmas Wayhalim, Selasa (8/6) pagi.

Sebanyak 500 driver ojek online turut berpartisipasi dalam menyukseskan program vaksinasi. Adapun driver ojol yang mendapatkan jatah vaksin yakni yang berstatus warga Bandarlampung, atau memiliki e-KTP Kota Bandarlampung. Driver mendapatkan undangan untuk vaksinasi bersama seorang pendamping yang merupakan lansia.

“Rasanya lega sudah mendapatkan vaksin. Gelaja saat ini belum, tapi tadi sudah diarahkan kalau ada gejala suruh ke sebelah. Persyaratannya kita Persyaratannya kita diundang driver, saya bawa ibu ke sini. Ibu juga yang pertama divaksin,” ujar Cohyo, salah satu peserta vaksinasi driver ojol.

 

Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, berharap vaksinasi terhadap driver ojek online dapat membantu dalam penekanan angka covid-19 di kota setempat. Ia juga meminta kepada perusahaan maupun para driver untuk membantu pemerintah dalam menyosialisasi protokol kesehatan.

“Mudah-mudahan dengan dibantu Grab, seluruh masyarakat penekanan Covid-19 terus untuk kita dan terus di bawah dan kita masuk zona hijau,” ujar Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana.

Di dosis pertama ini, Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung menyiapkan sebanyak 1000 dosis vaksin. Dimana 500 dosis diperuntukan bagi para driver ojek online dan 500 dosis untuk pendamping yang merupakan lansia. Saat ini, stok dosis yang ada di Bandarlampung sendiri sebanyak 50 ribu dosis vaksin.

“Program ini tentunya jangka panjang juga bukan hanya di Kota Bandar Lampung Grab juga pertama kali di Bali. Untuk hari ini targetnya 500 orang, dan para driver terus mencari lansia,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Bandarlampung, Edwin Rusli. (*)

banner 728x90

Pos terkait

banner 540x1080