BANDARLAMPUNG, LAMPUNG17.COM – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-IX yang sudah ditetapkan akan dilangsungkan pada bulan November 2022. Dan akan diselenggarakan di Kota Bandarlampung dengan host KONI Provinsi Lampung.
Ini terjadi untuk yang kedua kalinya, Porprov Lampung akhirnya Kembali harus dilaksanakan oleh KONI Provinsi Lampung setelah dua daerah akhirnya ‘melempar handuk’ sebagai penyelenggara.
Tahun 2017, lantaran Lampung Utara akhirnya menyerah dengan alasan tidak ada dana, kemudian tahun 2022, Kabupaten Pringsewu yang juga mengibarkan ‘bendera putih’ pada last minute pelaksanaan Porprov yang sedianya dilaksanakan pada tahun 2021.
Dengan demikian KONI Provinsi Lampung kini harus bekerja keras untuk melaksanakan tahapan Porprov ke-IX di akhir tahun ini.
Terkait Porprov kali ini, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menugaskan langsung kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bersama-sama KONI Lampung untuk mengkaji lebih seksama pada pelaksanaannya kelak.
“Dispora dan KONI harus bekerjasama untuk persiapan Porprov nanti. Coba dikaji lebih teliti tentang kemungkinan apakah Porprov bisa dilangsungkan secara terbuka dan bersamaan dalam beberapa pertandingan, atau tidak. Prinsipnya saya setuju, dan Porprov bisa digelar, namun teknisnya tolong dikaji,” kata Gubernur di Mahan Agung dalam rangkaian penyerahan bonus atlet dan pelatih Lampung peroleh medali PON Papua 2021.
Ini ditekankan oleh Gubernur terkait aturan tentang pandemik dari Presiden RI yang secara umum belum dicabut. Maka harus dipikirkan lebih seksama dalam pelaksanaannya agar tidak menimbulkan kerumunan dalam setiap pertandingan.
Plt Kadispora provinsi Lampung, Desca Tama Paksimoeda mengatakan, bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi secara berkelanjutan bersama KONI lampung dalam membicarakan teknis pelaksanaan Porprov IX 2022 mendatang.
“Bahwa sesuai instruksi pak Gubernur, kami harus membahas soal teknis pelaksanaannya. Kalau secara penyelenggaraan sudah disetujui pada November 2022. Namun secara teknis masih harus dibicarakan lebih detail, agar tidak memancing kerumuman dan berbagai hal yang memungkinkan penyebaran virus Covid 19,” kata Desca.
Dia mengatakan bahwa lebih teknis lagi, nantinya KONI Lampung, Dispora dan Cabang Olahraga akan meramu bagaimana tentang aturan main, pelaksanaan dan lain-lain.
“Kita berdoa saja level untuk PPKM terus menurun dan kita bebas dari PPKM. Harapannya Porprov kan bisa menjadi tontonan masyarakat Bandarlampung. Karena in ikan pesta olahraga empat tahunan yang sempat tertunda. Maka kita juga harus rencanakan sedemikian serius,” tambahnya. (Rilis)