Ribuan Pemudik Terlantar, Bus DAMRI Tak Kunjung Tiba Hingga Larut Malam

  • Whatsapp

BANDAR LAMPUNG, LAMPUNG17.COM – Ribuan pemudik asal Sumatera tujuan Pulau Jawa terlantar hingga larut malam di sekitar Terminal Bakauheni dan pelabuhan penyeberangan, Sabtu (6/4/2025). Mereka yang mengandalkan layanan bus DAMRI mengaku kecewa dan kelelahan karena bus yang dijadwalkan berangkat pukul 21.00 WIB tidak kunjung tiba bahkan hingga pukul 23.00 WIB.

Para pemudik telah mempersiapkan perjalanan jauh-jauh hari untuk bisa tiba di kampung halaman tepat waktu jelang Idulfitri. Namun keterlambatan bus membuat rencana mereka berantakan.

“Saya nunggu dari jam delapan malam. Katanya berangkat jam sembilan, tapi sampai jam sebelas ini belum ada kepastian. Kami duduk di lantai terminal, nggak ada yang ngasih informasi,” keluh Janggauma, pemudik asal Bandar Lampung.

Kondisi semakin memprihatinkan karena banyak pemudik membawa anak kecil dan orang lanjut usia. Fasilitas tempat duduk dan ruang tunggu terbatas, sementara cuaca malam di sekitar pelabuhan terasa lembap dan menusuk.

Keterlambatan armada bus ini disebut akibat sistem penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni yang memprioritaskan kendaraan pribadi ketimbang kendaraan umum. Bus-bus DAMRI yang membawa penumpang dari berbagai daerah tertahan berjam-jam di antrean dermaga karena kalah prioritas naik ke kapal.

Padahal, dalam konteks mudik massal, angkutan umum seharusnya mendapat perlakuan khusus demi efisiensi dan pemerataan pelayanan.

“Kendaraan pribadi memang melonjak, tapi kalau bus umum dikesampingkan, yang jadi korban ribuan orang seperti kami. Pemerintah harus turun tangan,” tambah Sandy, pemudik dari Palembang.

Hingga berita ini diturunkan, pihak DAMRI belum memberikan keterangan resmi. Sementara antrean kendaraan di pelabuhan masih terlihat padat, dan ribuan pemudik masih bertahan menunggu dengan harapan bisa segera berangkat ke Pulau Jawa. (*)

banner 728x90

Pos terkait

banner 540x1080