BANDARLAMPUNG, LAMPUNG17.COM – Penghentian sementara program umroh oleh Pemerintah Arab Saudi guna mencegah peredaran virus Corona, tidak berpengaruh terhadap Program religious yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung. Hal tersebut diungkapkan Walikota Bandarlampung, Herman HN.
Menurut dia, berdasarkan informasi yang didapat dari pihak travel yang bekerjasama dengan Pemkot Bandarlampung. Penghentian ini berlaku untuk calon jamaah umroh yang baru ingin mendaftar. Sedangkan untuk jamaah yang sudah mendaftar, akan tetap berangkat.
“Program umroh kita kan sudah terjadwal, jadi tetap akan berangkat. Karena sesuai dengan informasi yang di dapat, nanti sesuai jadwal, arab Saudi akan kembali membuka jamaah untuk umroh,” ujar Herman HN, pada Jumat (28/2).
Dia menambahkan, tentunya penghentian ini tidak berpengaruh, karena calon jamaah umroh yang diberangkatkan Pemkot akan tetap berangkat, dan sudah ada kepastian dari pemerintah arab Saudi, bahwa pertengah bulan Maret mendatang sudah dibuka kembali.
“Untuk jamaah umroh Pemkot, akan berangkat pada 15 Maret mendatang, mudah-mudahan tidak ada kendala,” ungkap dia.
Diketahui, Wabah virus corona telah menyebar hampir ke seluruh penjuru dunia. Demi mencegah penularan, Pemerintah Arab Saudi resmi menghentikan sementara izin umrah bagi seluruh negara, termasuk juga untuk Indonesia. Penghentian sementara izin ibadah umrah itu resmi diumumkan melalui pengumuman atau maklumat dari Pemerintah Arab Saudi melalui surat edaran Wakil Menteri Haji dan Umrah untuk Urusan Umrah Arab Saudi, Dr Abdulaziz bin Abdul Rahim. (enj)