BANDARLAMPUNG, LAMPUNG17.COM – Keberadaan Orang Gila (Orgil) di Bandarlampung semakin meresahkan. Sebelumnya terjadi penusukan pada Syeh Ali Jaber saat memberikan tausiah di salah satu Masjid di Bandarlampung, kemudian disusul kejadian pembakaran Gedung Olahraga (GOR) Saburai.
Menanggapi hal itu, Walikotqa Bandarlampung, Herman HN mengaku telah berupaya untuk menertibkan keberadaan Orgil tersebut, melalui razia yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Sosial Bandarlampung.
“Kita sudah berupaya. Tapi saya bilang inikan sering orang yang mengaku-ngaku gila itu repot kita,” ujar dia, saat dimintai keterangan di kantor pemerintahan kota setempat, Rabu (16/9).
Diungkapkan dia, dirinya meyakini bahwa penusukan pada Syekh Ali Jaber dan kemarin membakar gor Saburai hanya orang yang mengaku gila. “Saya nggak yakin itu orang gila. Apa urusannya orang gila membakar disitu, alangkah lamanya gedung itu nggak ada kejadian apa-apa,” imbuh dia.
Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini mengaku, pihaknya bersama aparat keamanan sudah berupaya untuk penertiban dan mengamankan orang gila tersebut di kota ini. “Agar Bandar Lampung aman dan sejahtera. Dan nanti polisi menyelidikinya, masa iya dia gila. Pencet kakinya aja udah ngaku dia,” tutur dia. (enj)
