BANDAR LAMPUNG, LAMPUNG17.COM (SMSI) – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung Syamsul Rahman meninggal dunia pada usia 58 tahun, di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RS. UDAM), Kamis (21/7) sekitar pukul 03.00 WIB.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun, turut berbelasungkawa atas meninggalnya kakak kita, saudara kita, orangtua kita, adik kita, dan uwak kita. Semoga beliau ditempatkan di sisi Allah,” kata Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, saat diwawancarai di rumah duka, Jalan Imam Bonjol, Gang Darussalam, Kecamatan Langkapura, Kamis (21/7).
Lanjutnya, Ia menyampaikan sangat kehilangan atas kepergian almarhum yang tiba-tiba. Lantaran semalam almarhum sempat bernyanyi di acara Bandar Lampung Expo.
Menurutnya, almarhum merupakan sosok orang yang tak pernah mengeluh. Dimana sebelum kepergiannya almarhum menemuinya untuk menceritakan banyak hal.
“Kemarin ngadep ke saya. Ya banyak dia cerita. Sampai dia bilang mau nyanyi di Bandar Lampung Expo tidak usah dilihat ya. Dia bilang gitu, saya bilang ya enggak papa karena ini momen yang baik untuk memeriahkan acara HUT Bandar Lampung,” ucapnya, sambil terisak tangis.
Ia menambahkan, mudah-mudahan terakhir bernyanyi di panggung Bandar Lampung expo itu adalah sebagai kenangan yang baik.
Kemudian, Eva sangat mengapresiasi kinerja dan ide-ide Syamsul Rahman selama menjabat kepala BPBD Bandar Lampung.
Ia mencontohkan Syamsul kerap mengajaknya berkeliling memonitor kota untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Bandar Lampung mohon maaf jika almarhum ada kesalahan, dan bunda minta doanya kepada masyarakat Bandar Lampung. Karena kinerjanya beliau bagus tidak pernah mengeluh. Kebersamaan kami walaupun baru 1.5 tahun bunda menjabat walikota tapi banyak sekali kenangannya,” tuturnya. (*)
